Kau nampak di mataku, semilir kesejukan
Senyum yang menempati ruang benakku
Dewasa ucapanmu, walau hijau masamu
Acuhkan perbedaan, tatap diriku
Ku memohon, dekap asmaramu
Mungkin esok, kau kan teguh
Persembahkan cintamu, yang tak bertepi
Mungkin esok tiada ragu
Air mata berlinang menginginkan dikau
Gelisah di penantian
Rangkaian tak menentu
Lemah pucuk harapku menunggu jawabmu
Percayalah, engkau yang ku pinta.
-Saras Dewi-
0 komentar:
Posting Komentar